Minyak Biji Labu ( Cucurbita Moschata )
Buah yang kaya beta-karoten ini berasal dari Amerika dan berkembang baik di Indonesia karena penanaman dan pemeliharaannya yang cukup mudah. Oleh karena itu, tidak terlalu sulit untuk mencari buah ini. Selain buahnya yang memilki kandungan banyak vitamin A dan C, ternyata bijinya juga memiliki kandungan protein, mineral, dan vitamin.
Dalam 100 g biji labu menyediakan 559 kalori, 30 g protein, 110% RDA besi, 4987 mg niacin (31% RDA), selenium (17% RDA), seng (71%). Selanjutnya, biji labu merupakan nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan terutama kandungan asam amino triptofan untuk kesehatan otak.
Berdasarkan National Center for Biotechnology Information, Young Hye Cho dan timnya melakukan penelitian terkait minyak biji labu sebagai penumbuh rambut pada laki-laki yang mengalami rambut rontok/penipisan rambut (Androgenetic Alopecia). Minyak biji labu dapat menghambat enzim 5-alpha reductase yang dapat mengurangi testosteron dalam tubuh, sedangkan testosteron lah yang berpengaruh pada tumbuhnya rambut. (Sumber Journal US Library of Medicine)
Ringkasan
76 pasien laki-laki yang mengalami kerontokan rambut diberikan minyak biji labu sebanyak 200 gram 2 kali sehari yaitu 30 menit sebelum sarapan dan makan malam (Total perharinya 400 gram minyak biji labu) selama 24 minggu.Hasilnya rata-rata pertumbuhan rambut sebesar 40%, sedangkan pasien yang tidak menggunakan minyak biji labu rambutnya hanya tumbuh 10%.
Dikutip dari: