Advertisement

Gejala Demam bukan sembarangan Kenali cara penanganannya!


Banyak yang belum mengetahui kenapa demam terjadi dan bagaimana penanganannya! Ketahuilah demam merupakan proses tubuh yang dialami seseorang ketika suhu tubuh dan imun tidak stabil. Keumuman masyarakat hanya mengenal demam yang diakibatkan oleh virus / infeksi tertentu yang ada di dalam tubuh sehingga efek suhu panas (demam) merupakan reaksi utama yang dialami oleh seseorang. Secara medis penjelasan hal ini tidak ada satupun yang menolaknya. Namun, tahukah anda ada gejala lain yang sama-sama memicu demam juga namun bukan berasal dari akibat yang sudah disebutkan tadi? Beberapa diantaranya ialah:

A. Efek dari 'Ain orang sekitar & orang tua
B. Ledakan Emosi dari orang terdekat
C. Energi Negatif



Hal ini memang tidak akan diketahui kecuali oleh orang-orang beriman yang mengetahui bahwa dalam kehidupan ini tidak serta merta hanya entiti fisik saja yang saling berpengaruh satu sama lain, melainkan ada bagian lain yang juga berpengaruh! Untuk itu disaat demam terjadi, jangan hanya dibiarkan begitu saja. Tetapi berikanlah tindakan yang proporsional sesuai kondisi saat itu seperti:

1. Melakukan muhasabah (khusus orang tua) terhadap anak.
Sangat disayangkan dengan padatnya aktifitas orang tua terhadap kesibukan pekerjaan, muhasabah jarang dilakukan. Muhasabah perlu dilakukan agar meredakan keadaan saat melakukan penanganan. Tidak panik saat mengetahui keadaan sakit dan tidak pula lalai dalam memberikan hal yang diperlukan saat disaat terjadi demam. 

2. Menyertakan herba yang bersifat dingin lalu membacakan lafadz-lafadz & ayat ruqyah terhadapnya (makanan tsb & anak).
Muslim harus tau bahwa kehidupan ini akan menjadi berbeda ketika seseorang menggunakan lafadz-lafadz tertentu dan ayat qurani dalam kesehariannya. Berbeda antara yang berdo'a dengan baik dan yang tidak berdo'a sama sekali. Oleh sebab itu biasakanlah tidak hanya berharap semata-mata, tetapi mulailah dengan bismillah diiringi ikhtiar yang diperlukan lainnya seperti membacakan ruqyah terhadap herba yang dikonsumsi dengan keyakinan yang penuh terhadap allah. Bukan malas padahal intinya cuai kemudian mengatasnamakan takdir Allah sudah begitu maka biarlah, bukan! Ketahuilah herba yang bersifat dingin yaitu teh, air kelapa muda, agar-agar rumput laut, dan buah lainnya. Berikan disaat pagi, siang hari atau bahkan malam hari sebagai penanganan yang tepat dengan takar yang disesuaikan kebutuhan.

3. Mengubah kebiasaan dari kejadian.
Untuk penanganan 'ain yang sering kali terjadi kepada putra yang dibawah usia baligh maka kedua orang tua harus benar-benar kompak dalam penanganannya! Adapun terhadap putra yang sudah baligh maka gunakanlah bacaan pembatal 'ain atau usapkan bekas atsar dari pelempar ain jika diketahui. Seperti misalnya sering terdengar sanjungan berlebih, tanpa menyebutkan keagungan Allah, tanpa memuji Allah, maka kebiasaan ini harus segera diubah sebelum terlambat / terkena.

Sekian 3 point tadi diatas yang dapat kita jadikan langkah pokok dari penanganan yang dapat dilakukan bagi setiap kaum muslimin & muslimat, semoga bermanfa'at dan tetap istiqomahlah....!