Advertisement

Mana yang lebih baik untuk menambah otot atau menambah gemuk?

Before & After ilustrasi kondisi perbandingan

Ada yang bertanya, "Mana yang lebih baik untuk menambah otot atau menambah gemuk?". Nah,  Pertanyaan ini sebenarnya tergantung pada tujuan kesehatan dan kebugaran pribadi seseorang. Baik menambah otot atau gemuk memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut adalah beberapa pertimbangan yang perlu Anda pikirkan:


Menambah Otot:

Menambah otot umumnya berarti meningkatkan kekuatan tubuh dan kemampuan fungsional.

Otot membantu dalam pembakaran kalori, sehingga dapat membantu dalam penurunan berat badan atau menjaga berat badan yang sehat.

Meningkatkan otot juga dapat membantu meningkatkan metabolisme basal.

Meningkatkan otot dapat memberikan bentuk tubuh yang lebih terdefinisi.


Menambah Gemuk:

Menambah berat badan dengan lemak mungkin berguna jika seseorang dalam keadaan kurang berat badan atau memiliki masalah kesehatan tertentu yang memerlukan peningkatan berat badan.

Menambah berat badan dengan lemak dapat memberikan sumber energi tambahan bagi tubuh.

Penting untuk menambah berat badan dengan cara yang sehat, dan bukan hanya lemak. Menambah berat badan dengan lemak dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya.


Tips dari kami ya sebaiknya Anda memiliki seorang pemandu atau pelatih sebagai pembimbing dalam latihan fisik untuk membantu menentukan apa tujuan yang anda ingin capai!


Cara Menambah Otot dalam 40 Hari

Yes, ada toh caranya! Membangun otot dalam waktu singkat, seperti 40 hari, adalah tugas yang menantang dan memerlukan komitmen yang serius. Berikut adalah panduan umum yang dapat membantu Anda meningkatkan massa otot dalam jangka waktu yang singkat, namun penting untuk diingat bahwa hasil akan bervariasi antara individu:


1. Pola Makan yang Tepat:

Asupan protein yang cukup sangat penting untuk membangun otot. Konsumsi makanan kaya protein seperti daging tanpa lemak, ayam, ikan, telur, produk susu rendah lemak, dan sumber nabati seperti kacang-kacangan dan tahu.

Pastikan Anda mendapatkan karbohidrat kompleks untuk energi, dan lemak sehat untuk mendukung fungsi tubuh Anda.

Pertimbangkan mengonsumsi suplemen protein jika Anda kesulitan mencapai asupan protein yang cukup melalui makanan saja.


2. Latihan Kekuatan:

Fokus pada latihan beban yang intensitasnya tinggi. Ini dapat mencakup latihan beban seperti angkat berat, deadlift, squat, bench press, dan latihan kardio intensitas tinggi seperti HIIT.

Latihan otot yang berbeda untuk berbagai grup otot tubuh Anda dan berikan waktu pemulihan yang cukup antara sesi latihan yang sama.


3. Volume Latihan:

Tingkatkan volume latihan Anda seiring waktu. Ini dapat berarti menambah berat angkatan atau jumlah repetisi dan set dalam program latihan Anda.

Cobalah untuk melibatkan otot dengan berbagai latihan dan gerakan, serta berikan variasi untuk mencegah kebosanan dan mendorong pertumbuhan otot.


4. Nutrisi Post-Latihan:

Konsumsi protein dan karbohidrat setelah latihan untuk membantu pemulihan otot.

Pastikan Anda mendapatkan cukup tidur untuk pemulihan otot yang optimal.


5. Perhitungan Kalori:

Pastikan Anda mengkonsumsi cukup kalori untuk mendukung pertumbuhan otot. Anda memerlukan kelebihan kalori untuk membangun otot, tetapi jangan terlalu berlebihan sehingga Anda mendapatkan lemak berlebih.


6. Pantau Kemajuan:

Catat perkembangan Anda, baik dalam hal kekuatan dan tampilan fisik, untuk memastikan Anda tetap berada di jalur yang benar.


Ingatlah bahwa mencapai pertumbuhan otot yang signifikan dalam 40 hari adalah hal yang sangat ambisius dan hasilnya dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti genetik, usia, dan sejarah latihan Anda. Selalu diperlukan keseimbangan antara intensitas dan pemulihan untuk mencapai hasil yang optimal dan tetap sehat.


Mau sehat jasmani rohani dan tetap berotot dan tidak gemuk obesitas? Yuk ketahui tipsnya di artikel selanjutnya... stay tune yaaa!!